Sabtu, 02 Maret 2019

Trainning Day 17 | Cara Setting Routing EIGRP (Enhanced Interior Gateway Routing Protocol) | Ahmad Khoeron

Routing EIGRP (Enhanced Interior Gateway Routing Protocol)



Assalamu'alaikum Wr. Wb.
   Hai guys, berjumpa dengan saya lagi dalam sebuah postingan artikel Blog ku. Kali ini kita akan belajar penjelasan tentang pengertian EIGRP dan cara konfigurasinya. Nah, untuk lebih lengkapnya mari kita simak penjelasan tentang EIGRP dan cara konfigurasinya sebagai berikut di bawah ini.

A). Pengertian

   EIGRP (Enhanced Interior Gateway Routing Protocol) adalah protokol routing vektor jarak jauh canggih yang dikembangkan oleh Cisco System. EIGRP merupakan peningkatan dari dari protokol routing Cisco lainnya yaitu IGRP (Interior Gateway Routing Protocol).

B). Pendahuluan

   Mengenai pembahasan kita kali ini yaitu tentang EIGRP (Enhanced Interior Gateway Routing Protocol). EIGRP sendiri cocok untuk banyak topologi dan media yang berbeda. Dalam jaringan yang dirancang dengan baik, EIGRP dapat mengatur skala untuk memasukkan beberapa topologi dan dapat menyediakan waktu konvergensi yang sangat cepat dengan lalu lintas jaringan yang minimal.\

C) Maksud Dan Tujuan

   Maksud dari cara kerja EIGRP yaitu ia akan mengirimkan hello packet untuk mengetahui apakah router-router tetangganya masih hidup atau mati. Tujuannya adalah untuk melakukan pengecekan terhadap router-router tetangganya.

D). Alat dan Bahan

- Laptop/PC
- Internet dan buku BestPath Trainning Center.
- Packet Tracer.

E). Pembahasan

   sebelum kita konfigurasi routing EIGRP, kita siapkan topologi terlebih dahulu. Topologi ini digunakan sebagai acuan kita dalam saat akan melakukan konfigurasi dari routing EIGRP tadi. sebagai contoh gambar topologi seperti di bawah ini.

 

Setelah kita membuat topologinya, kemudian kita setting IP Address dan mengaktifkan terlebih dahulu pada Router0.
Router0.

Router>enable

Router#configure terminal
Router(config)#interface fastethernet 0/0
Router(config-if)#ip address 10.10.10.2 255.255.255.0
Router(config-if)#no shutdown
Router(config-if)#exit

Router(config)#interface fastethernet 0/1
Router(config-if)#ip address 30.30.30.1 255.255.255.0
Router(config-if)#no shutdown
Router(config-if)#exit

Router(config)#interface fastethernet 1/1
Router(config-if)#ip address 192.168.10.1 255.255.255.0
Router(config-if)#no shutdown
Router(config-if)#exit

Kemudian kita setting IP Address dan mengaktifkan pada Router selanjutnya yaitu pada Router1.
Router1.


Router>enable

Router#configure terminal
Router(config)#interface fastethernet 0/0
Router(config-if)#ip address 10.10.10.1 255.255.255.0
Router(config-if)#no shutdown
Router(config-if)#exit

Router(config-if)#interface fastethernet 0/1
Router(config-if)#ip address 20.20.20.1 255.255.255.0
Router(config-if)#no shutdown
Router(config-if)#exit

Router(config)#interface fastethernet 1/1
Router(config-if)#ip address 192.168.20.1 255.255.255.0
Router(config-if)#no shutdown
Router(config-if)#exit

Kemudian kita setting IP Address dan mengaktifkan pada Router selanjutnya yaitu pada Router2.
Router2.


Router>enable
Router#configure terminal
Router(config)#interface fastethernet 0/0
Router(config-if)#ip address 20.20.20.2 255.255.255.0
Router(config-if)#no shutdown
Router(config-if)#exit
Router(config)#interface fastethernet 0/1
Router(config-if)#ip address 30.30.30.2 255.255.255.0
Router(config-if)#no shutdown
Router(config-if)#exit

Router(config)#interface fastethernet 1/1
Router(config-if)#ip address 192.168.30.1 255.255.255.0
Router(config-if)#no shutdown
Router(config-if)#exit


Setelah kita masukkan IP Address dan mengaktifkan pada masing-masing router tadi, kita akan melakukan konfigurasi router EIGRP seperti contoh di bawah ini.
Router0

Router>enable
Router#configure terminal
Router(config)#router eigrp 10
Router(config-router)#network 10.10.10.0 0.0.0.255
Router(config-router)#network 30.30.30.0 0.0.0.255
Router(config-router)#network 192.168.10.0 0.0.0.255
Router(config-router)#no auto-summary
Router(config-router)#exit

Selanjutnya kita akan melakukan konfigurasi router EIGRP yang lain seperti contoh di bawah ini.
Router1

Router>enable

Router#configure terminal
Router(config)#router eigrp 10
Router(config-router)#network 10.10.10.0 0.0.0.255
Router(config-router)#network 20.20.20.0 0.0.0.255
Router(config-router)#network 192.168.20.0 0.0.0.255
Router(config-router)#no auto-summary
Router(config-router)#exit

Selanjutnya kita akan melakukan konfigurasi router EIGRP yang lain seperti contoh di bawah ini.
Router2

Router>enable
Router#configure terminal
Router(config)#router eigrp 10
Router(config-router)#network 20.20.20.0 0.0.0.255
Router(config-router)#network 30.30.30.0 0.0.0.255
Router(config-router)#network 192.168.30.0 0.0.0.255
Router(config-router)#no auto-summary
Router(config-router)#exit

Setelah kita konfigurasi routing EIGRP, kemudian kita masukkan IP Address pada masing-masing Client yang terhung.
PC0


Kemudian, kita coba test PING pada PC0 dengan PC1 seperti contoh berikut di bawah ini.
PC0



PC1


Nah, apabila dari masing-masing PC yang telah kita setting tadi sudah dapat seperti gambar di atas, berarti kita sudah berhasil dalam konfigurasi tadi.



F). kesimpulan

    EIGRP (Enhanced Interior Gateway Routing Protocol) adalah protokol routing vektor jarak jauh canggih yang dikembangkan oleh Cisco System. 


G). Referensi 
Buku BestPath Trainning Center.


   Nah, itulah sedikit penjelasan tentang pengertian EIGRP (Enhanced Interior Routing Protokol) beserta cara konfigurasinya. Apabila ada kesalahan dan kekurangan dalam penulisan ataupun tutur kata yang tidak menyenangkan dalam hati pembaca, saya mengucapkan minta maaf yang sebesar-besarnya.

   Jangan lupa pula untuk selalu mengikuti perkembangan Blog saya. Semoga dapat bermanfaat bagi kita semua terutama bagi yang membacanya.

Wassalamu'alaikum Wr.Wb.


   


   

0 komentar:

Posting Komentar