Selasa, 14 Mei 2019

Konfigurasi FTP Server biasa dan FTP Server Anonymous Debian 8 Jessie | Ahmad Khoeron

     No comments

Konfigurasi FTP Server Debian 8 Jessie


Assalamu'alaikum Wr. Wb.
    Hai sobat IT, berjumpa dengan saya lagi dalam sebuah postingan artikel Blog ku. Kali ini kita akan belajar penjelasan tentang cara menambahkan konfigurasi FTP Server Debian 8 Jessie. Nah, agar mempersingkat waktu mari kita simak penjelasan berikut di bawah ini.

A). Pengertian

   File Transfer Protocol (FTP) adalah protokol internet yang berjalan di dalam lapisan aplikasi yang merupakan standar untuk pengiriman berkas komputer antar mesin-mesin dalam sebuah antar jaringan.

B). Latar Belakang

   FTP sering digunakan untuk mendownload sebuah file dari server maupun untuk mengupload file ke sebuah server (misalnya mengupload konten-konten web ke sebuah webserver).

C). Maksud dan Tujuan

   Cara kerja protokol FTP hampir sama dengan protokol yang lainnya. Apabila protokol HTTP bertugas untuk urusan web, kemudian protokol SMTP bertugas dalam urusan mail, maka FTP ini bertugas untuk urusan pertukaran file. Intinya FTP adalah protokol yang bertugas dalam hal pertukaran file baik itu download maupun upload di jaringan.

D). Alat dan Bahan

- Laptop/PC.
- VirtualBox.

E). Pembahasan


#FTP Server Biasa.


   Sebelum kita konfigurasi FTP Server. Kita eject DVD 1 ISO Debian Server dan diganti menjadi DVD 2 ISO Debian Server dengan perintah "eject" dan masukkan DVD 2 ISO Debian Server tadi dengan perintah "apt-cdrom add" kemudian klik Enter.


  • Kemudian kita sebelum kita install FTP Server, kita harus menggunakan software PROFTPD dan install PROFTPD ini dengan perintah "apt-get install proftpd" di dalam server.

  • Pada pertengahan penginstalan, kita di jumpai dengan pilihan seperti gambar di bawah ini. kita pilih "Standalone" kemudian klik Enter.

  • Setelah selesai proses penginstalan, masuk ke dalam directory proftpd dengan masukkan perintah "/etc/proftpd/. Dan kemudian kita edit dengan memasukkan perintah "nano /etc/proftpd/proftpd.conf". Kemudian kita lakukan cara seperti pada gambar di bawah ini.

<Anonymous /home/khoeron/>   =====> (Arah File Directory).
User khoeron                                 =====>  (User pengguna FTP Server).
</Anonymous>



  • Setelah selesai, kemudian kita pindah ke Browser dan masukkan perintah "ftp://192.168.10.2" (Domain IP Server). Lalu kita masukkan Username dan Password yang telah kita buat tadi.

  • Setelah muncul seperti gambar di bawah ini, maka kita telah berhasil konfigurasi FTP Server biasa. Pada gambar file ini, kita ambil dari laptop sebelum melakukan konfigurasi.

# FTP Server Anonymous


   Cara ini sama seperti cara tadi, tapi perbedaan dari cara ini yaitu pada saat memasukkan perintah pada directory proftpd. Nah, untuk konfigurasinya seperti langkah-langkah dibawah ini.

  • Langkah pertama, kita masuk ke dalam directory proftpd dengan memasukkan perintah "/etc/proftpd". Kemudian kita edit dengan memasukkan perintah "nano /etc/proftpd/proftpd.conf". Kemudian kita lakukan cara seperti di bawah ini.
<Anonymous /home/khoeron>   =====> (Arah File Directory)
User khoeron                                =====> (User pengguna FTP Server)
UserAlias anonymous khoeron   =====> (User pengguna FTP Server)
</Anonymous>



  • Kemudian kita pindah ke dalam Browser dan masukkan perintah "ftp://192.168.10.2" (Domain IP Server). Lalu kita masukkan Username dan Password.

  • Setelah kita masukkan Username dan Password tadi maka akan muncul seperti gambar di bawah ini.
   Setelah muncul seperti gambar yang berada di atas, artinya kita telah berhasil melakukan konfigurasi FTP Server Anonymous.


F). Kesimpulan

   Perbedaan pada Konfigurasi FTP Server biasa dengan FTP Server Anonymous yaitu terletak pada perintah-perintah yang berada di dalam directory proftpd.conf.

G). Referensi

Buku Konfigurasi Debian Server BLC Telkom by Aji Kamaludin.pdf.



  Nah, itulah sedikit penjelasan tentang pengertian FTP Server beserta cara instalasi dan konfigurasinya. Apabila ada kesalahan dan kekurangan dalam penulisan ataupun tutur kata yang tidak menyenangkan dalam hati pembaca, saya mengucapkan minta maaf yang sebesar-besarnya.
   Jangan lupa pula untuk selalu mengikuti perkembangan Blog saya. Semoga dapat bermanfaat bagi kita semua terutama bagi yang membacanya.

Wassalamu'alaikum Wr.Wb.





0 komentar:

Posting Komentar