Kamis, 24 Januari 2019

Materi OSI Model Transport Layer

 Pengertian Transport Layer


A). Pendahuluan 


Assalamu'alaikum Wr.Wb.

   Hay guys! bertemu dengan saya lagi dalam sebuah artikel postingan saya kali ini yang akan melanjutkan materi kemarin, yang kali ini saya akan menjelaskan tentang Transport layer. Nah untuk lebih jelasnya, mari kita simak penjelasan dibawah tentang Transport layer dengan sungguh-sungguh.


1). Pengertian 

    Merupakan lapisan yang keempat dari bawah dalam model referensi jaringan OSI. Lapisan ini bertanggung jawab untuk menyediakan layanan-layanan yang dapat diandalkan kepada protokol-protokol yang terdapat diatasnya.


    Layer ini membagi data menjadi segmen, menjaga koneksi logika "end-to-end" antar terminal, dan menyediakan penangan error. Layer ini juga bertanggung jawab mencari jalur (routing) yang kosong untuk mentransmisi data. Data pada layer ini berbentuk segmen.


 2). Fungsi-fungsi Transport Layer

    Fungsi utama dari transport layer itu seperti namanya , yaitu untuk proses transportasi dari tiap data juga paket data yang di transmisikan melalui sebuah jaringan komputer. Berikut dibawah ini adalah beberapa fungsi dari transport layer, antara lain:

 a). Menerima data dari session layer 

    Fungsi pertama dari transport layer adalah menerima data yang dikirimkan melalui session layer. Dalam proses transmisi data, Data yang sudah melewati session layer kemudian diteruskan ke transport layer untuk kemudian diteruskan lagi menuju layer-layer berikutnya.

b). Memecah data menjadi bagian - bagian yang lebih kecil

    Transport layer memiliki fungsi utama yaitu memecah data atau paket ke dalam bentuk-bentuk paket yang lebih kecil. Karena proses ini dilakukan untuk mempermudah proses pengiriman atau transmisi data yang berjalan di dalam jaringan komputer tersebut. Dengan adanya proses pemecahan data ini, maka setiap data atau paket yang ditransfer diyakini tidak akan mengalami Corrupt, atau mengalami transmisi yang lama yang diakibatkan karena besarnya data atau paket yang dikirim.

c). Meneruskan data ke network layer

   Nah, fungsi selanjutnya adalah ketika data tersebut sudah dipecah di dalam transport layer, kemudian paket tersebut akan teruskan ke dalam network layer, untuk diproses dan diberikan header atau judul pada setiap paket data yang akan di trasmisikan.

d). Memastikan bahwa semua data yang melewatinya dapat tiba di sisi lainnya dengan tepat.

   Fungsi selanjutnya dari transport layer adalah pengawasan atau supervise. Transport layer untuk untuk memastikan bahwa seluruh paket data dapat di transmisikan kepada penerima dengan cepat, tepat, dan sesuai tujuannya. Hal ini untuk menghindari dari terjadinya kesalahan data dalam proses transmisi data dalam jaringan komputer.

e). Mengirim segmen dari satu host ke host yang lain 

   Fungsi berikutnya dari transport layer yaitu mengirim segmen dari host menuju ke host yang lainnya. segmen sendiri merupakan bagian pecahan-pecahan data yang di olah dan juga diproses dalam transport layer.

f). Memastikan realibilitas data  

   Maksud dari realibilitas merupakan sebuah data adalah benar adanya, dan berisi sesuai dengan spesifikasinya. Transport layer disini nantinya akan mengecek, apakah data yang diolah dan juga diproses dari transport layer sudah sesuai dan sudah reliabel.
    Apabila hal ini sudah diproses, maka transport layer akan mengirimkan pecahan atau paket data tersebut menuju ke layer berikutnya untuk melakukan proses selanjutnya. Hal ini dilakukan agar dapat menjaga konektivitas di dalam jaringan agar tetap berjalan dengan baik.

 g). Mengatur lalu lintas jaringan 

   Transport layer berfungsi untuk mengatur lalu lintas kecepatan data yang di transmisikan melalui jaringan komputer. Hal ini agar memperlancar trafik dan perputaran dalam transmisi, dan juga untuk mencegah terjadinya kemacetan apabila jaringan berada pada kondisi yang sangat padat dan berpotensi mengalami kemacetan jaringan.

3). Protokol yang digunakan atau bekerja pada transport layer

   Ada dua protokol jaringan komputer umum yang digunakan pada transport layer ini. Berikut adalah penjelasan dari kedua protokol tersebut, antara lain:

 a). TCP (Transfer Control Protokol)

   Protokol TCP ini memberikan layanan transport bagi setiap paket data yang ditransmisikan dalam sebuah jaringan.

b). UDP (User Datagram Protocol)

    Merupakan protokol yang berfungsi untuk menambahkan alamat port, melakukan checksum, dan juga melakukan connectionless pada lapisan transport layer.

3). Latar Belakang 

   Sebuah jaringan komputer itu sangat kurang berfungsi apabila tidak ada Transport layer referensi model OSI layer. Karena transport layer bertanggung jawab untuk menyiapkan layanan-layanan yang dapat di andalkan kepada protokol-protokol yang terdapat diatasnya.

4). Maksud Dan Tujuan

   Memberikan pemahaman tentang transport layer referensi model OSI layer.

5). Hasil Yang Diharapkan 

   Agar dalam penjelasan transport layer referensi model OSI dapat dipahami dengan mudah dan paham tentang pengertian dan fungsi dari transport layer.

B). Alat Dan Bahan 

   - Laptop/PC
   - Internet

C). Jangka Waktu Yang Dibutuhkan 

   -

 

D). Tahapan Dan Proses Yang Dilakukan

1). Tahapan proses yang dilakukan

    Memahami tentang penjelasan transport layer referensi model OSI layer dengan cara membaca dan dipahami penjelasan tersebut.

Kesimpulan 

   Lapisan transport layer bertanggung jawab untuk menyediakan layanan-layanan yang dapat diandalkan kepada protokol-protokol yang terdapat diatasnya dan bertanggung jawab mencari jalur (routing) yang kosong untuk mentransmisi data.

Referensi 

  

     Nah guys, itulah sedikit wawasan tentang transport layer yang dapat saya tulis. untuk itu, apabila banyak terjadi kesalahan dan kekurangan dalam penulisan kata, saya minta maaf yang sebesar-besarnya.
   Dan jangan lupa untuk selalu mengikuti perkembangan postingan Blog saya. Semoga beemanfaat bagi kita semua khususnya bagi pembaca.

Wassalamu'alaikum Wr.Wb.


  

  




0 komentar:

Posting Komentar